Bagi pengidap migrain tentu akan merasa kesal ketika kondisinya kambuh. Sebab, rasa berdenyut di kepala bisa mengganggu aktivitas. Alhasil jika demikian untuk mengatasinya biasanya diperlukan obat-obatan pereda nyeri dan istirahat cukup. Selain dengan obat-obatan sebenarnya ada tips atau cara alami untuk meredakan gejala migrain.
Benarkah Jahe Merah Dapat Meredakan Migrain?
Sumber foto: Google
Salah satu cara alami meredakan migrain adalah dengan mengonsumsi jahe merah. Hal ini terbukti ampuh karena jahe merah mengandung zat antiinflamasi dan antioksidan yang kuat.
Menyeduh air jahe merah dapat mengurangi peradangan pada pembuluh darah di kepala, dan membantu mengatasi mual yang disebabkan oleh serangan migrain. Selain itu, cara membuatnya pun mudah sekali, cukup dengan menggeprek beberapa ruas jahe dan rebus dalam air secukupnya.
Namun, meski demikian bukan berarti Anda hanya bisa mengandalkan jahe merah sebagai obat migrain. Sebab, ketergantungan dari suatu makanan juga kurang baik, karena bisa saja menyebabkan efek samping lainnya seperti diare, gangguan pencernaan, atau asam lambung naik.
Maka dari itu, ada baiknya Anda juga mencoba cara lain dalam mengatasi gejala migrain yang kambuh. Selain minum jahe merah, berikut beberapa cara mudah dan alami yang bisa Anda lakukan.
1.Cobalah Menghirup Aroma Minyak Esensial
Saat gejala migrain kambuh, Anda bisa coba menghirup aroma beberapa jenis minyak esensial, seperti minyak lavender dan peppermint. Menurut penelitian yang dipublikasikan di jurnal European Neurology pada 2012, menyatakan bahwa menghirup aroma minyak esensial lavender dapat meredakan sakit kepala akibat migrain, terutama yang dipicu oleh stres. Selain itu, minyak lavender juga bisa membantu tidur lebih nyenyak dan ampuh atasi gejala kecemasan.
Tak hanya lavender, minyak peppermint juga bisa meredakan gejala migrain ketika kambuh. hal ini dibuktikan dalam studi pada 2010 yang dilakukan Shiz University of Medical Sciences, Iran. Pada studi tersebut, diungkapkan bahwa mengoleskan minyak peppermint pada dahi dan pelipis dapat membantu meredakan nyeri dan mual akibat migrain.
2.Yoga
Untuk meredakan sakit migrain yang menyerang Anda juga bisa melakukan gerakan-gerakan dalam yoga yang melibatkan meditasi, pengaturan napas, dan ketepatan postur tubuh. Selain dapat mengatasi gejala migrain, yoga juga bisa meningkatkan kesehatan fisik dan mental, itu sebabnya yoga bisa menjadi cara alami dalam membantu mengatasi migrain.
3.Konsumsi Makanan Mengandung Lemak Sehat
Beberapa kasus yang ditemukan, kambuhnya gejala migrain disebabkan oleh peradangan. Oleh karenanya, makanan dengan kandungan lemak sehat, seperti asam lemak omega-3 dipercaya dapat mengurangi efek peradangan dalam tubuh. Bahkan menurut penelitian yang dipublikasikan di Iranian Journal of Nursing and Midwifery Research, diketahui bahwa orang yang jarang mengonsumsi asam lemak omega-3 sering kambuh migrainnya.
Untuk mendapatkan asam lemak omega-3 Anda bisa mengandalkan makanan sehat seperti ikan salmon, tuna, sarden, makarel. Selain itu, telur, alpukat, minyak zaitun, bayam , dan kacang almond juga mengandung omega-3 yang tinggi.
4.Memenuhi Kebutuhan Air Putih
Selain kekurangan omega-3, kasus migrain yang terjadi juga sering disebabkan kurangnya cairan tubuh atau dehidrasi. Oleh karena itu, disarankan untuk senantiasa mencukupi kebutuhan cairan tubuh dengan rutin minum air putih secukupnya agar tubuh kembali terhidrasi.
Tak hanya migrain dan sakit kepala tegang, dehidrasi kronis juga dapat mengganggu konsentrasi dan menjadikan gejala migrain lebih buruk. Oleh karena itu, jangan lupa untuk senantiasa minum air putih yang cukup setiap hari.
Nah, itulah tips meredakan sakit migrain yang bisa dilakukan dengan mudah. Selain dengan mencukupi kebutuhan air putih, dan omega-3, Anda bisa mengandalkan jahe merah sebagai bahan alami untuk obati migrain karena antiinflamasi dan antioksidannya yang tinggi.
Jika Anda butuh jahe merah untuk menurunkan sakit migrain, kunjungi Health choice, atau klik di sini untuk berbelanja. Di sini Anda bisa mendapatkan produk dan bahan makanan sehat untuk kebutuhan sehari-hari.
Baca juga: Minum Air Jahe Merah Bisa Atasi Perut Kembung, Mitos atau Fakta?
Baca juga: Jangan Disepelekan! Ini Kondisi Tubuh yang Tak Dianjurkan Konsumsi Jahe Merah