Ada beberapa jenis gula yang diklaim bisa menjadi pilihan yang baik bagi pengidap diabetes, salah satunya gula aren. Tapi, apakah benar gula aren bisa dijadikan sebagai pengganti gula pasir yang aman untuk penderita diabetes? Apakah gula aren bisa mengurangi risiko kenaikan gula darah? Berikut penjelasannya.
Manfaat Gula Aren Bagi Penderita Diabetes
Gula aren dibuat dari nira pohon enau. Pemanis alami satu ini memiliki warna coklat tua yang biasanya dijual dalam bentuk kotak atau bulat. Gula aren mungkin bisa menjadi pengganti gula pasir untuk penderita diabetes. Tapi ingat! Gula aren bukanlah pengganti gula bagi pengidap diabetes.
Artinya, gula aren kemungkinan tidak lebih baik ketimbang gula pasir sebagai pemanis untuk dikonsumsi penderita diabetes. Meski begitu, gula satu ini disebut-sebut menyimpan sejumlah manfaat untuk penderita diabetes. Beberapa manfaatnya antara lain:
Indeks glikemik pada gula aren diketahui lebih rendah ketimbang gula pasir yang umum digunakan sebagai pemanis makanan dan minuman. Menurut laman U.S Department of Agriculture, dalam 100 gram gula aren terdapat 84,21 gram kandungan gula. Angka ini lebih rendah dari gula pasir yakni 100 gram.
Indeks glikemik dalam gula aren yaitu 35. Sedangkan gula pasir memiliki kadar indeks glikemik 68. Hal ini membuat gula aren mungkin bisa menjadi pengganti gula pasir bagi penderita diabetes. Namun, tetap batasi pemakaiannya dalam minuman maupun makanan.
Gula aren memiliki kandungan inulin yang cukup tinggi. Tidak sama dengan insulin pada diabetes, inulin merupakan salah satu jenis serat serta sumber karbohidrat yang bisa membentuk bakteri baik di dalam usus.
Serat ini bermanfaat untuk pengidap diabetes, termasuk membantu mengontrol gula darah. Hal ini sudah dibuktikan oleh penelitian yang dipublikasikan dalam Diabetes & Metabolism Journal pada 2013.
Tetapi, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan efektivitas inulin pada gula aren untuk membantu mengontrol gula darah.
Sumber foto: Google
Menurut penelitian yang dipublikasikan Diabetes & Metabolism Journal pada 2013 juga membuktikan bahwa inulin mampu membantu meningkatkan antioksidan di dalam tubuh penderita diabetes.
Indian Journal of Endocrinology and Metabolism mengatakan bahwa antioksidan bisa membantu menekan risiko komplikasi yang disebabkan oleh diabetes.
Artinya, mengkonsumsi gula aren mungkin bisa membantu menghindari komplikasi penyakit yang disebabkan oleh diabetes, seperti stroke, serangan jantung hingga gagal ginjal. Meski begitu, penelitian lebih lanjut tetap diperlukan untuk mengetahui sejauh mana gula aren bisa meningkatkan antioksidan pada penderita diabetes.
Penelitian yang dipublikasikan oleh Annals of Nutrition and Metabolism menunjukkan khasiat inulin bagi penderita prediabetes. Studi tersebut mengklaim inulin mungkin mampu mendorong sensitivitas insulin serta menekan risiko terjadinya diabetes.
Tetapi, dalam penelitian tersebut dikatakan bahwa studi lanjutan tetap diperlukan untuk membuktikan manfaat ini secara lebih rinci.
Artinya, gula aren yang memiliki kandungan inulin mungkin juga mempunyai manfaat di atas, tapi belum ada penelitian yang dapat mengonfirmasi hal tersebut. Jadi, jangan lupa untuk tetap membatasi konsumsi gula aren, ya!
Manfaat gula aren bagi pasien diabetes yang sudah disebutkan diatas mungkin membuat Anda ingin segera mengganti gula pasir. Sekarang, Anda bisa mendapatkan gula aren berkualitas dan pasti organik lewat website Healthy Choice.
Baca juga: Benarkah Gula Aren Bisa Cegah Obesitas Sejak Dini
Baca juga: Rekomendasi Menu Diet Sehat dari Olahan Gula Aren